Maskapai penerbangan itu menyatakan, langkah tersebut untuk merespon sejumlah permintaan akan layanan tersebut. Toilet khusus perempuan itu akan terletak di bagian belakang pesawat dan tersedia bagi semua penumpang perempuan dari berbagai kelas.
Seorang petinggi maskapai itu kepada kantor berita Kyodo mengatakan, ANA memutuskan untuk membuat toilet khusus perempuan berdasarkan hasil sebuah survei online tahun 2007 yang menyatakan bahwa 90 persen perempuan menerima baik gagasan tersebut. Petinggi itu juga mengatakan, perempuan tidak suka mengguna toilet bersama (pria) karena para pria kadang-kadang meninggalkan tolit dalam keadaan terbuka. Dia mengatakan, permintaan toilet khusus perempaun tergolong tinggi di kalangan penumpang yang terbang jarak jauh.
Pihak ANA dalam sebuah pernyataan menjelaskan, pria akan diizinkan menggunakan toilet tersebut dalam keadaan darurat atau ketika hanya ada sedikit perempuan dalam penerbangan. Maskapai penerbangan Korea Selatan, Korean Air, telah menawarkan fasilitas yang sama dan saingan ANA, Japan Airlines, mendesain toilet yang diprioritaskan untuk perempuan.
Etiket bertoilet tampaknya menjadi bagian penting dari kebijakan ANA. Penerbangan yang sama sebelumnya telah menerapkan kebijakan, penumpang ke toilet dulu sebelum memasuki pesawat. Hal itu bertujuan untuk mengurangi beban angkutan pesawat. Dengan beban angkutan yang berkurang maka bahan bakar yang digunakan pun lebih sedikit dan itu baik bagi lingkungan.
Source: kompas.com
No comments:
Post a Comment